BREAKINGNEWS :
eng...ing...eng...

Open Registration PPDB SMPIT Baitul Halim Tahun Ajaran 2024/2025  Informasi Pendaftran :Bu Wiwiek   0821 2591 0132 ...

Read more »

Assalamu’alaikum warohmatullah wabarokatuh.LBC (Lembah Barokah Ciboleger) atau yang biasa dikenal sebagai Kampung Mualaf Badui adalah Sebuah perkampungan yang terletak jauh dari keramaian kota, dan j ...

Read more »

            Ust. Muhammad Thoriq Sahala Asysyufi berasal dari Ds. Padangan, Kec. Ngantru, Kab. Tulungagung, Jawa Timur, lahir di Tulungagung, 05 Maret 1999, mendapa ...

Read more »

Assalamu’alaikum semuanya! Hari ini kita akan bahas profil da’i lain yang masih bagian dari Da’i Nusantaranya Yayasan Baitul Halim, nih. Da'i asal Jambi ini bernama Muqit Nurrohman. Da'i y ...

Read more »

SDIT Baitul Halim mengikuti acara Gelar Inovasi Daerah Kabupaten Bekasi yang diselenggarakan oleh Badan Penelitian dan pengembangan Daerah Kabupaten Bekasi. Bertempat di Gedung Graha Pariwisata ...

Read more »

Pada profil Dai Nusantara sebelumnya kita telah berkenalan dengan Ust. Fadli Daud, salah satu Dai yang ditugaskan di daerah NTT. Kali ini kita akan membahas Dai lain yang juga ditugaskan di ...

Read more »

Penerimaan Peserta Didik Baru SDIT Baitul Halim Tahun 2020 -2021 Persyaratan Pendaftaran : Mengisi Formulir Pendaftaran Menyerahkan Foto Copy Akte Kelahiran Foto Copy Keluarga (KK) Photo 2 ...

Read more »

Pria kelahiran Gorontalo, 10 Maret 1994 ini merupakan salah satu Da’i Nusantara binaan Yayasan Baitul Halim. Sejak tahun 2016 lalu, lulusan Ma'had Aly Anuaimy ini ditugaskan untuk meng ...

Read more »
Latest Post

PPDB SMPIT Baitul Halim Tahun 2024/2025

Written By YAYASAN BAITUL HALIM on Senin, 13 November 2023 | 15.16


Open Registration PPDB SMPIT Baitul Halim Tahun Ajaran 2024/2025 

 

PPDB SMPIT Baitul Halim

Informasi Pendaftran :

  • Bu Wiwiek   0821 2591 0132

DAI NUSANTARA : LIKA-LIKU DAKWAH KAMPUNG MUALAF BADUI (LEMBAH BAROKAH CIBOLEGER) – UST. AHMAD MUJADDID

Written By salmannashih on Senin, 05 Oktober 2020 | 12.17


Assalamu’alaikum warohmatullah wabarokatuh.

LBC (Lembah Barokah Ciboleger) atau yang biasa dikenal sebagai Kampung Mualaf Badui adalah Sebuah perkampungan yang terletak jauh dari keramaian kota, dan juga perkampungan yang dididirikan khusus untuk suku asli Baduy yang telah keluar dari keyakinan para pendahulunya atau dalam bahasa agama Islam adalah muallaf.

Yang mana perkampungan muallaf ini dibina oleh yayasan yang berjuang mensejahterakan ummat muslim khususnya para muallaf dan dhuafa, yaitu “Yayasan Spirit Membangun Ukhuwah Islamiyah” (YASMUI).

Alhamdulillah sudah banyak dari mereka yang menjadi muallaf dan banyak tinggal diperkampungan khusus muallaf Baduy dan salah satunya adalah Lembah Barokah Ciboleger, yang dibina langsung oleh ketua YASMUI yaitu Bapak Dokter Ashari, beserta jajarannya.

Yayasan Spirit Membangun Ukhuwah Islamiyah (YASMUI) dan Yayasan Baitul Halim bekerja sama mengutus Dai muda. Ust. Ahmad Mujaddid dan Ust. Muhammad Thoriq Sahala Asysyufi yang sudah kita bahas di artikel sebelumnya. Kedua Dai muda ini diutus untuk berkhidmat diperkampungan tersebut untuk membimbing masyarakat memperdalam ilmu Agama Islam, terlebih dalam ilmu aqidah yang murni. 

Ust. Ahmad Mujaddid berasal dari Ds. Rawa panjang, Kec. Bojonggede, Kab. Bogor, Jawa Barat lahir tanggal 1 Juni 1998 diutus oleh Yayasan Baitul Halim untuk mengabdi di Kampung Mualaf Baduy, Lebak. InsyaAllah selama satu tahun berkhidmah diperkampungan ini menimbulkan dampak positif pada seluruh muallaf dan dhuafa yang sedang mempelajari Islam lebih dalam, dengan program pengajian umum dan juga pintu kepintu.

Lika liku dakwah di Lembah Barokah Ciboleger atau biasa disebut Kampung Mualaf Baduy salah satunya yaitu menghilangkan kebiasaan masyarakat Lembah Barokah Ciboleger yang berawal dari keyankinan dan kepercayaan nenek moyang mereka. Sehingga sangat sulit untuk menghilangkan kebiasaan sebelumnya menjadi kebiasaan baru yang sesuai menurut ajaran Islam, yang mana jika kebiasaan berawal dari ajaran yang benar, yaitu ajaran Islam dan diniatkan karena Allah Inshaa Allah akan mendapat pahala dari Allah. Amiin

Mereka yang berasal dari suku Baduy terkenal kuat menjaga tradisi adat dan kepercayaan nenek moyang mereka dan dalam menjalankan misi besar dakwah ini adalah meluruskan ajaran nenek moyang mereka yang sudah melekat menjadi kebiasaan masyarakat Baduy tersebut. Tantangan yang cukup sulit, karna yang berawal dari kepercayaan menjadi suatu keyakinan dan menjadi kebiasaan masyarakat Baduy yang sekarang telah memeluk agalam Islam atau muallaf Baduy.

Tantangan tersebut berupa keyakinan dan kebiasaan yang menyimpang dari ajaran Islam; Aqidah, yaitu menyandarkan sesuatu selain kepada Allah dan mendahului apa yang Allah taqdirkan. Contohnya, haram bagi mereka untuk menanam, membangun rumah dan menikah dibulan safar, karna menurut keyakinan mereka barang siapa yang melakukan kegiatan tersebut akan mendapatkan hasil yang sangat buruk bagi yang menanam dibulan safar, rumahnya dihantui serta tidak akan awet bagi yg membangun rumah, dan akan tidak langgeng bagi yang menikah.

Tentu saja pemahaman dan ketakinan ini bisa membuat orang tergelincir kepada kesyirikan, dan dosa kesyirikan tidak akan Allah ampuni dosanya kecuali dia bertaubat, karna menyandarkan suatu keyakinan bukan kepada Allah, melainkan kepada leluhur.

Alhamdulillah permasalahan ini InsyaAllah sedikit demi sedikit perlahan hilang diperkampungan ini, dengan bersama-sama menanam jahe merah diawal bulan safar, dan memberikan pemahaman bahwa hanya Allah lah yang tau taqdir semua makhluk-Nya.

Wallahu musta’an InsyaAllah

DAI NUSANTARA : UST. THORIQ SAHALA DAN KAMPUNG MUALAF BADUI

Written By salmannashih on Selasa, 29 September 2020 | 11.06

            



Ust. Muhammad Thoriq Sahala Asysyufi berasal dari Ds. Padangan, Kec. Ngantru, Kab. Tulungagung, Jawa Timur, lahir di Tulungagung, 05 Maret 1999, mendapatkan tugas dari Yayasan Baitul Halim untuk mensyiarkan Agama Islam di Kampung Muallaf Baduy Lembah Barakah Ciboleger, Ciboleger, leuwidamar, Lebak, Banten.

Kampung Mualaf Badui merupakan salah satu tempat mensyiarkan Agama Islam yang merupakan Program Dai Nusantara oleh Yayasan Baitul Halim sendiri. Terdapat berbagai titik tempat dai itu sendiri, dari pulau Sumatra hingga papua salah satunya yang ditempati Ust. Muhammad Thoriq Sahala Asysyufi yaitu Kampung Mualaf Badui.

Letaknya hanya berjarak sekitar 3,5-4 jam perjalanan dari Ibu Kota dan kurang lebih 1 jam dari pusat kota Lebak, tepatnya di Desa Bojong Menteng, Banten, sekitar 500 meter dari Terminal Ciboleger, terdapat sebuah lembah indah yang diisi oleh para mualaf Badui. Sejauh mata memandang, hamparan warna hijau menyejukkan mata. Sawah dengan padi yang tumbuh subur, tanaman yang rimbun menjulang, hingga suara burung berkicau siap menyambut siapa pun di Lembah Barokah Ciboleger, sebuah tempat yang memanjakan dengan pemandangan alaminya. Di Lembah Barokah, disana terdapat tanah lapang dengan tekstur yang unik. Tanahnya berwarna campuran antara merah dan cokelat, tapi sangat gembur ketika diinjak. Luas wilayahnya 10,3 hektar dengan kondisi wilayah adalah lembah.

Di Kampung Mualaf Baduy sendiri terdapat kurang lebih 50 KK yang terbagi ke dalam 4 klaster, Ar Rojak sebagai pusat, Ar Rohman, Ar Rohim, dan As Salam. Seperti namanya yang mencatut nama salah satu suku di Indonesia yaitu suku Baduy, sudah pasti kebudayaan yang ada di kampung Mualaf Baduy sendiri terintegrasi dengan kebudayaan Baduy dan islam karena memang mereka sudah menjadi muslim dan adapun agama yang mereka anut sebelumnya atau lebih tepatnya kepercayaan orang Baduy adalah sunda wiwitan atau yang lebih kita kenal dengan animisme, adapun bahasa yang digunakan untuk komunikasi sehar-hari adalah Bahasa Sunda.

Kondisi perekonomian di Kampung Mualaf Baduy LBC sendiri mayoritas adalah masyarakat dengan kelas ekonomi menengah kebawah, dengan mayoritas mata pencaharian masyarakat adalah berladang, bertani, buruh, serta ada beberapa warga yang bermata pencaharian sebagai pedagang dan pengerajin.

PROFIL DA'I NUSANTARA: Ust. MUQIT NUR ROCHMAN

Written By Sea on Rabu, 19 Februari 2020 | 14.21



Assalamu’alaikum semuanya! Hari ini kita akan bahas profil da’i lain yang masih bagian dari Da’i Nusantaranya Yayasan Baitul Halim, nih.

Da'i asal Jambi ini bernama Muqit Nurrohman. Da'i yang lahir di Giriwinangun pada 16 Oktober 1997 ini, bertugas di Kampung Ndewel dan Kampung Kondas, NTT.

Kampung Ndewel sendiri terbagi menjadi 2, yaitu Ndewel atas dan Ndewel bawah. Ndewel atas merupakan muslim yang sadar akan kewajibannya sebagai seorang muslim, sedangkan Ndewel bawah merupakan muslim yang masih minim kesadaran sebagai muslim. Nah, hal ini tentunya menjadi tugas Ust. Muqit untuk mengedukasi masyarakat agar sadar dengan kewajibannya sebagai seorang muslim yang taat. Sementara, di Kampung Kondas merupakan desa dengan mayoritas katolik. Muslim di Kondas hanya berjumlah 22 Kepala Keluarga.

Kegiatan Ust. Muqit setiap pagi adalah mengajar Al Quran sebagai muatan lokal di Madrasah Ibtidaiyah dan Madrasah Tsanawiyah. Pengajaran dibedakan sesuai dengan kemampuan para murid dalam membaca Quran. Rata-rata kemampuan siswanya, yaitu 3 MTS baru sekitar 1-3 orang yg mampu membaca quran. Target Ust. Muqit adalah muridnya mampu membaca Quran saat lulus MTS. 3 bulan awal mengajar muridnya mulai dapat membaca Quran.

Siang hari Ust. Muqit mengajar anak-anak di Kampung Kondas. Sebanyak 20 anak yang mengikuti pembelajaran Quran di masjid. Pengajaran juga disesuaikan dengan kemampuan membaca Al-quran murid-muridnya. Sore hingga malam adalah jadwalnya mengajar di Kampung Ndewel khusus Akhwat, dengan disesuaikan kemampuannya.

Selain mengajar Al Quran, Ust. Muqit juga mendirikan sebuah rumah baca untuk aktivitas belajar mengajar. Bangunan rumah baca ini merupakan rumah warga yang tidak berpenghuni, namun masih layak tinggal sehingga boleh dialih fungsikan. Buku-buku di rumah baca tersebut disupply oleh masyarakat Kampung Ndewel dan juga dari Ust. Muqit sendiri.

Selama penugasannya di NTT, Ust. Muqit seringkali menjadi rebutan warga Kampung Ndewel dan Kampung Kondas. Dari situ terlihat jelas bahwa Ust. Muqit sungguh-sungguh dalam mengajak masyarakat untuk lebih taat, dakwahnya pun tentunya dapat memikat warga kedua kampung tersebut. Warga meminta Ust. Muqit untuk berlaku adil dalam membagi waktu dakwahnya.

Namun, Ust. Muqit memiliki kendala pada rumah baca yang ia dirikan. Rumah baca tersebut belum cukup familiar sehingga masih minim support dan perlengkapan. Ust. Muqit berharap rumah baca tersebut mendapat support lebih baik agar dapat mencapai tujuannya, yaitu untuk merekrut agar remaja setempat mau mengikuti kegiatan keislaman.

SDIT BAITUL HALIM MENGIKUTI GELAR INOVASI DAERAH KABUPATEN BEKASI

Written By Sea on Rabu, 11 Desember 2019 | 11.02


SDIT Baitul Halim mengikuti acara Gelar Inovasi Daerah Kabupaten Bekasi yang diselenggarakan oleh Badan Penelitian dan pengembangan Daerah Kabupaten Bekasi. Bertempat di Gedung Graha Pariwisata, Komplek Olahraga Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, acara ini akan berlangsung selama 2 hari, yaitu pada 10-11 Desember 2019.




Menjadi salah satu dari 20 sekolah yang mendapatkan undangan untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut, merupakan sebuah kebanggaan bagi SDIT Baitul Halim. Hal tersebut dijadikan kesempatan untuk mengenalkan inovasi yg telah dilakukan oleh SDIT Baitul Halim ke.masyarakat luas dan pejabat setempat.

 “Inovasi untuk mencapai visi yang ada dalam menjadikan lembaga pendidikan rujukan dalam mewujudkan generasi Qur'ani yang berprestasi, peduli dan cinta lingkungan,” ujar Ika Susanti, salah satu guru SDIT Baitul Halim yang ikut serta dalam acara tersebut.



Menurut Achmad Muwafi, Kepala SDIT Baitul Halim, program unggulan yang dikenalkan oleh SDIT Baitul Halim adalah hafalan 5 juz dan peduli lingkungan dengan mengolah sampah menjadi produk yang bermanfaat.

“Kami berharap dengan program unggulan ini, SDIT Baitul Halim dapat menjadi inspirasi bagi pengunjung agar lebih mencintai lingkungan dan dapat mengolah sampah menjadi produk yang bernilai jual juga sekaligus memotivasi orang tua untuk menyekolahkan putra-putrinya di SDIT Baitul Halim,” tutur Achmad Muwafi.


Stand SDIT Baitul Halim dikunjungi oleh pejabat daerah setempat, dari Dinas Pemerintah Daerah, Dinas Kesehatan, Dinas Lingkungan Hidup, dan Dinas pariwisata.


Pada penutupan acara Gelar Inovasi Daerah Kabupaten Bekasi, SDIT Baitul Halim terpilih menjadi peserta terbaik ke dua, ide kreatif inovasi untuk pembangunan Kabupaten Bekasi.

PROFIL DA'I NUSANTARA: Ust. SOBIRIN

Written By Sea on Rabu, 04 Desember 2019 | 11.30




Pada profil Dai Nusantara sebelumnya kita telah berkenalan dengan Ust. Fadli Daud, salah satu Dai yang ditugaskan di daerah NTT. Kali ini kita akan membahas Dai lain yang juga ditugaskan di daerah NTT, yaitu Ust. Sobirin.

Disaat kawan-kawan sebayanya tak mampu lepas dari kemudahan gadget dan maraknya sosial media , dai muda kelahiran Riau, 16 Maret 1998 ini harus mengabdi di desa kecil yang jauh dari sinyal dan listrik. Ia saat ini mengajar di Pondok Pesantren Al-Qalam Tompong, Desa Nampar Sepang, Kec. Sambi Rampas.

Desa yang terletak di pesisir pantai ini memiliki budaya yang cukup kental. Kegiatan seperti syirik dan praktek-praktek ilmu hitam masih dipercaya oleh sebagian besar masyarakat desa tersebut. Sehingga, dalam melaksanakan dakwah Ust. Sobirin harus sangat berhati-hati agar tidak menyinggung perasaan masyarakat sekitar.

Namun, rasa kekeluargaan di desa tersebut sangat tinggi. Mereka menganggap, Ust. Sobirin mampu melakukan pendekatan dakwah dengan baik dan lembut kepada masyarakat desa. Sehingga mereka tidak merasa terganggu dengan kehadiran Ust. Sobirin di desa mereka.



PPDB SDIT Baitul Halim

Written By YAYASAN BAITUL HALIM on Senin, 11 November 2019 | 10.50

Penerimaan Peserta Didik Baru SDIT Baitul Halim Tahun 2020 -2021


Persyaratan Pendaftaran :
  1. Mengisi Formulir Pendaftaran
  2. Menyerahkan Foto Copy Akte Kelahiran
  3. Foto Copy Keluarga (KK)
  4. Photo 2x3 = 2 Lembar, 4x6 = 2 Lembar 

Lokasi Sekolah SDIT Baitul Halim :



Pendaftaran Bisa Menghubungi Via Whatsapp :

Langsung Klik Link Gambar Whatsapp dibawah ini


Ustd. H. Achmad Muwafi, Lc
Kepala Sekolah SDIT Baitul Halim

PROFIL DA'I NUSANTARA: Ust. FADLI DAUD, S.Pd

Written By Sea on Jumat, 08 November 2019 | 16.08







Pria kelahiran Gorontalo, 10 Maret 1994 ini merupakan salah satu Da’i Nusantara binaan Yayasan Baitul Halim. Sejak tahun 2016 lalu, lulusan Ma'had Aly Anuaimy ini ditugaskan untuk mengabdi di salah satu perkampungan kecil yang terletak sekitar 8 km dari Kecamatan Lembor. Akses menuju Kampung Kolong ditempuh dengan naik ojek dan juga perahu untuk melewati sungai besar dengan perjalanan naik turun dan terjal penuh bebatuan.

Kampung Kolong, Desa Siru, Kecamatan Lembor, Manggarai Barat, NTT.  Sebuah kampung kecil yang masih minim akses listrik dan air. Untuk mendapat air bersih, dibutuhkan sekitar 2-3 km menuju sungai kecil di kaki gunung dengan berjalan kaki.

Pada awal pengabdiannya di Kampung Kolong, Ust. Fadli Daud harus dapat menyesuaikan komunikasi dengan menggunakan bahasa daerah setempat karena warga Kampung Kolong cukup kesulitan berbahasa Indonesia. Selain itu untuk melakukan pendekatan kepada anak-anak dan remaja 
Kampung Kolong, Ust Fadli Daud memilih jalan dakwah dengan cara bermusik. 

Alhamdulillah jalan dakwah yang diambil Ust Fadli Daud mudah diterima oleh anak-anak dan remaja Kampung Kolong. Mereka mulai tertarik untuk mempelajari Al Quran.

Di awal 2017, Ust Fadli Daud mendirikan Pesantren Alam Tahfidzul Qur’an Kolong, masyarakat Kampung Kolong turut membantu pembangunan tempat belajar bagi para santri. Hingga saat ini ada sekitar 60 santri yang belajar di Pesantren ini.

Para santri bersemangat dalam menghafalkan Al Quran. Ditambah dengan kebiasaan Ust Fadli Daud menghadiahi makan bakso bagi para santri yang berhasil menghafalkan Al Quran dengan berjalan kaki menuju Kecamatan Lembor kurang lebih 8 km. Saat ini para santri rata-rata sudah berhasil menghafal sebanyak 6 juz Al Quran.

Berkah yang didapat dari adanya kerja sama Ust Fadli Daud dan masyarakat Kampung Kolong ini ialah donator mulai melirik kegiatan Kampung Kolong. Pada 2019 listrik dan air sudah bisa diakses dengan mudah di sekitar Pesantren Alam Tahfidzul Qur’an Kolong melalui teknologi tenaga surya.

Semangatnya selama mengabdi di Kampung Kolong, sesuai dengan prinsip awal pengabdiannya, yaitu "Saya tidak akan meninggalkan tempat pengabdian, sebelum saya mencetak penghafal Al Quran."

OPEN HOUSE SDIT BAITUL HALIM 2019

Written By Sea on Senin, 04 November 2019 | 16.12





Acara tahunan Open House SDIT Baitul Halim kembali diadakan, Sabtu (2/11). Bertempat di SDIT Baitul Halim, Jatimulya, Tambun Selatan, Bekasi. Open House tahun ini menggunakan tema “Kreatif, Kolaboratif, dan Supportif”.

“Tema kreatif, kolaboratif, dan supportif kami ambil dengan tujuan supaya anak-anak dengan usia dini dapat tumbuh dengan karakter tesebut. Baik di kelas maupun di luar kelas,” ujar Ibin Sohibin, Ketua Panitia Acara Open House SDIT Baitul Halim.

Acara ini diikuti oleh 12 TK/RA/PAUD se-Bekasi khususnya Kecamatan Tambun Selatan, Cibitung, Bekasi Timur, dan Tambun Utara.

Open house kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya, karena tahun ini acara dibuka dengan penampilan marching band, pencak silat, chicken dance, duet penyanyi cilik, murottal quran, dan tahfizh Quran doa dan hadits oleh siswa SDIT Baitul Halim. Kemudian dilanjutkan sambutan dan pembukaan secara simbolis dengan melepaskan balon bersama perwakilan siswa TK.

Selanjutnya diselenggarakan tiga jenis lomba, yaitu lomba seni tari daerah, lomba salat berjamaah, dan lomba futsal yang diikuti oleh para peserta open house.


“Tahun lalu kita ada beberapa lomba untuk individu, sedangkan tahun ini hanya 3 jenis lomba yang semuanya beregu supaya menumbuhkan karakter kerjasama atau kolaboratif yg merupakan skill atau keterampilan abad millennium,” kata Ibin.

Meskipun tahun ini ada penurunan jumlah peserta, tetapi dari segi kualitas dan semarak lomba tahun ini lebih menarik, kompetitif, semarak dan juga tak kalah seru ada bazar kuliner, buku, alat rumah tangga diikuti oleh 20 pedagang di dalam dan luar.

Menurut Kepala Sekolah SDIT Baitul Halim, Achmad Muwafi, berkat semaraknya acara Open House SDIT Baitul Halim tahun ini, pendaftar PPDB yang masuk saat acara berlangsung sudah sebanyak 12 orang. Ini menjadi peningkatan yang sangat baik daripada tahun sebelumnya.

“Mudah-mudahan dengan ini, target pencapaian PPDB yaitu sebanyak 60 calon siswa untuk 2 kelas dapat terpenuhi,”tambahnya.

SABAR

Written By Sea on Jumat, 25 Oktober 2019 | 15.00


Sabar adalah salah satu faktor kebahagiaan bagi seseorang yang akan memberikan ketenangan dan ketentraman di dalam jiwa manusia.

Dalam hidup, manusia akan menemukan suatu nikmat atau musibah yang mungkin dinilai berat bagi dirinya. Untuk itu kesabaran perlu ditanamkan dalam hati setiap manusia. 

“Wahai orang-orang yang beriman, mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.” (Q.S al-Baqarah : 153)

Syaikh Salīm ibn ‘Īd al-Hilālī dalam kitabnya, dalam bab ‘aṣ-Ṣabru al-Jamīl’ mendefinisikan sabar dalam tiga perkara. 
  • Pertama, sabar adalah memelihara (menetapkan) jiwa pada ketaatan kepada Allah dan selalu menjaganya, dan memeliharanya dengan keikhlasan serta memperbaikinya atau memperbagus dengan ilmu. 
  • Kedua, sabar adalah menahan jiwa dari maksiat dan keteguhannya dalam menghadapi syahwat dan perlawanannya terhadap hawa nafsu. 
  • Ketiga, sabar adalah keridhaan kepada qada’ dan qadar yang telah ditetapkan oleh Allah tanpa mengeluh di dalamnya dan keputusasaan.

Orang-orang yang mampu bersabar akan selalu diberikan kemudahan dalam hidupnya, kebaikan-kebaikan dialiri selalu untuknya. Namun, menjadi manusia yang sabar tidak lah mudah perlu pertolongan Allah agar kita mampu menjadi jiwa-jiwa yang dipenuhi kesabaran.

Semoga Allah memberikan taufiq kepada kita untuk bisa bersabar di setiap perkara yang kita hadapi. Baik itu dalam ketaatan kita kepada Allah dan menjauhi maksiat kepadaNya, juga dalam menetapi taqdirNya yang tidak pernah kita dapat mengira dan menyangkanya. Allāhu a’lam.

PENGUMUMAN

DAI NUSANTARA

PENDIDIKAN

See all posts

NEWS VIDIO

PELATIHAN PENGOLAHAN KACANG METE DI DESA SIRU, NTT

NTT - Yayasan Baitul Halim Jakarta, menyerahkan dana zakat untuk pemberdayaan masyarakat melalui program pelatihan pengolahan kacang mete di Pesantren Alam Tahfidzul Qur’an Kolong, Desa Siru, ...

Read more
Salah satu program Yayasan Baitul Halim dalam bidang da'wah adalah Da'i Nusantara,...
DARI AL QUDS UNTUK PONDOK PESANTREN ALAM KOLONG Labuan Bajo - Senyum kembali la...
SETIAP orangtua tentu mendambakan anak-anak yang akan menjadi tumpuan harapan serta...
Makan siang bersama kelas IV sebagai rasa Syukur berakhirnya UAS Ganjil, Remedial d...
Sebagai upaya menyelenggarakan proses kegiatan belajar mengajar yang berkualita...

SABAR

Sabar adalah salah satu faktor kebahagiaan bagi seseorang yang akan memberikan k...

Pesan Ibnu Qayyum kepada Orangtua dalam Mendidik Anak

SETIAP orangtua tentu mendambakan anak-anak yang akan menjadi tumpuan harapan serta...

Ada Makan Besar Di Kelas IV SDIT Baitul Halim

Makan siang bersama kelas IV sebagai rasa Syukur berakhirnya UAS Ganjil, Remedial d...

Upaya Peningkatan Proses KBM

Sebagai upaya menyelenggarakan proses kegiatan belajar mengajar yang berkualita...

See all videos

Video Category

See all posts

HIKMAH

SABAR

Sabar adalah salah satu faktor kebahagiaan bagi seseorang yang akan memberikan ketenangan dan ketentraman di dalam jiwa manusia. Dalam hidup, manusia akan menemukan suatu nikmat atau musibah yan...

Read more
SETIAP orangtua tentu mendambakan anak-anak yang akan menjadi tumpuan harapan serta...
Makan siang bersama kelas IV sebagai rasa Syukur berakhirnya UAS Ganjil, Remedial d...
Sebagai upaya menyelenggarakan proses kegiatan belajar mengajar yang berkualita...
Seorang lelaki di Saudi memiliki tetangga yang tidak pernah shalat dan berpuasa...
Konon Survey membuktikan : Sebuah Smartphone, 70% fiturnya tidak terpakai (mu...
 

Since © 1988. YAYASAN BAITUL HALIM - All Rights Reserved

Proudly powered by Blogger