BREAKINGNEWS :
eng...ing...eng...
» , » PROFIL DA'I NUSANTARA: Ust. MUQIT NUR ROCHMAN

PROFIL DA'I NUSANTARA: Ust. MUQIT NUR ROCHMAN

Written By Sea on Rabu, 19 Februari 2020 | 14.21



Assalamu’alaikum semuanya! Hari ini kita akan bahas profil da’i lain yang masih bagian dari Da’i Nusantaranya Yayasan Baitul Halim, nih.

Da'i asal Jambi ini bernama Muqit Nurrohman. Da'i yang lahir di Giriwinangun pada 16 Oktober 1997 ini, bertugas di Kampung Ndewel dan Kampung Kondas, NTT.

Kampung Ndewel sendiri terbagi menjadi 2, yaitu Ndewel atas dan Ndewel bawah. Ndewel atas merupakan muslim yang sadar akan kewajibannya sebagai seorang muslim, sedangkan Ndewel bawah merupakan muslim yang masih minim kesadaran sebagai muslim. Nah, hal ini tentunya menjadi tugas Ust. Muqit untuk mengedukasi masyarakat agar sadar dengan kewajibannya sebagai seorang muslim yang taat. Sementara, di Kampung Kondas merupakan desa dengan mayoritas katolik. Muslim di Kondas hanya berjumlah 22 Kepala Keluarga.

Kegiatan Ust. Muqit setiap pagi adalah mengajar Al Quran sebagai muatan lokal di Madrasah Ibtidaiyah dan Madrasah Tsanawiyah. Pengajaran dibedakan sesuai dengan kemampuan para murid dalam membaca Quran. Rata-rata kemampuan siswanya, yaitu 3 MTS baru sekitar 1-3 orang yg mampu membaca quran. Target Ust. Muqit adalah muridnya mampu membaca Quran saat lulus MTS. 3 bulan awal mengajar muridnya mulai dapat membaca Quran.

Siang hari Ust. Muqit mengajar anak-anak di Kampung Kondas. Sebanyak 20 anak yang mengikuti pembelajaran Quran di masjid. Pengajaran juga disesuaikan dengan kemampuan membaca Al-quran murid-muridnya. Sore hingga malam adalah jadwalnya mengajar di Kampung Ndewel khusus Akhwat, dengan disesuaikan kemampuannya.

Selain mengajar Al Quran, Ust. Muqit juga mendirikan sebuah rumah baca untuk aktivitas belajar mengajar. Bangunan rumah baca ini merupakan rumah warga yang tidak berpenghuni, namun masih layak tinggal sehingga boleh dialih fungsikan. Buku-buku di rumah baca tersebut disupply oleh masyarakat Kampung Ndewel dan juga dari Ust. Muqit sendiri.

Selama penugasannya di NTT, Ust. Muqit seringkali menjadi rebutan warga Kampung Ndewel dan Kampung Kondas. Dari situ terlihat jelas bahwa Ust. Muqit sungguh-sungguh dalam mengajak masyarakat untuk lebih taat, dakwahnya pun tentunya dapat memikat warga kedua kampung tersebut. Warga meminta Ust. Muqit untuk berlaku adil dalam membagi waktu dakwahnya.

Namun, Ust. Muqit memiliki kendala pada rumah baca yang ia dirikan. Rumah baca tersebut belum cukup familiar sehingga masih minim support dan perlengkapan. Ust. Muqit berharap rumah baca tersebut mendapat support lebih baik agar dapat mencapai tujuannya, yaitu untuk merekrut agar remaja setempat mau mengikuti kegiatan keislaman.

Share this article :

Posting Komentar

Berikan komentar yang positif dan membangun

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

 

Since © 1988. YAYASAN BAITUL HALIM - All Rights Reserved

Proudly powered by Blogger