Pada
profil Dai Nusantara sebelumnya kita telah berkenalan dengan Ust. Fadli Daud,
salah satu Dai yang ditugaskan di daerah NTT. Kali ini kita akan membahas Dai
lain yang juga ditugaskan di daerah NTT, yaitu Ust. Sobirin.
Disaat kawan-kawan sebayanya tak mampu lepas dari kemudahan gadget dan maraknya sosial media , dai muda kelahiran Riau, 16 Maret 1998 ini harus mengabdi di desa kecil yang jauh dari sinyal dan listrik. Ia saat ini mengajar di Pondok Pesantren Al-Qalam Tompong, Desa Nampar Sepang, Kec. Sambi Rampas.
Desa
yang terletak di pesisir pantai ini memiliki budaya yang cukup kental. Kegiatan seperti syirik dan praktek-praktek ilmu
hitam masih dipercaya oleh sebagian besar masyarakat desa tersebut. Sehingga,
dalam melaksanakan dakwah Ust. Sobirin harus sangat berhati-hati agar tidak
menyinggung perasaan masyarakat sekitar.
Namun,
rasa kekeluargaan di desa tersebut sangat tinggi. Mereka menganggap, Ust. Sobirin mampu melakukan pendekatan dakwah dengan baik dan lembut kepada masyarakat desa. Sehingga mereka tidak merasa terganggu dengan kehadiran Ust. Sobirin di desa mereka.